LENSAJATIM ꞁꞁ Untuk mengantisipasi kelangkaan
minyak goreng curah di pasaran menjelang Hari Raya Idul Fitri, Forkopimda
Kabupaten Bojonegoro bekerjasama dengan Koperasi Kareb mendatangkan minyak
goreng curah sebanyak 30.000 liter setiap hari. Minyak goreng tersebut akan
didistribusakan ke beberapa kecamatan, untuk digelar Operasi Pasar Murah untuk
antisipasi kelangkaan minyak goreng menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad, menjelaskan, minyak goreng yang didatangkan merupakan kerjasama Pemerintah Daerah Kabupaten Bojonegoro dengan pelaksana Koperasi Kareb. Diharapkan, dengan adanya Operasi Pasar Murah Minyak Goreng Curah tersebut dapat memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Operasi Pasar Murah ini merupakan wujud kepedulian Pemerintah Daerah, TNI dan Polri dalam mengantisipasi kelangkaan minyak goreng khususnya minyak goreng curah," jelasnya, Kamis (28/4/2022).
Direktur Koperasi Kareb, Sriyadi Purnomo, mengatakan bahwa pihaknya akan berusaha mendatangkan minyak goreng curah untuk kebutuhan masyarakat Bojonegoro. Target Setiap hari 30.000 liter hingga Hari Raya Idul Fitri akan dipenuhi.
"Target kami adalah 30.000 liter setiap hari sampai Hari Raya Idul Fitri. Semoga cukup untuk mengatasi kelangkaan," terangnya.
Pemerintah akan terus berupaya mengembalikan keberadaan Minyak goreng curah. Salah satu gebrakan dengan dilarangnya ekspor minyak goreng
Sementara itu, Dandim 0813 Letkol Arm Arif Yudo Purwanto, pihaknya juga akan selalu mendukung Pemkab Bojonegoro dalam pembangunan dan mengawal program pemerintah.
"TNI-Polri siap membantu Pemkab Bojonegoro dan mengawal program pemerintah, semua itu demi masyarakat Bojonegoro," ujarnya.
Di tempat terpisah, Kabid PIKP Dinas Kominfo Bojonegoro Nanang Dwi Cahyono berharap kegiatan sinergitas dengan para pihak dapat membantu masyarakat Bojonegoro akan minyak goreng.
"Semoga dengan dukungan para pihak dapat membantu kebutuhan masyarakat Bojonegoro akan minyak goreng," terang Nanang.(Pendim/Red)