LENSAJATIM
|| Pemerintah mengambil kebijkan penerapan isolasi terpusat
untuk masyarakat yang terkonfirmasi positif Covid-19. Terkait itu jajaran
TNI-Polri dan Pemerintah Kota Madiun bahu membahu menangani tingginya
penyebaran Covid-19. Terkait hal itu jajaran Kodim 0803/Madiun bersama tiga
pilar melakukan penjemputan terhadap masyarakat yang terpapar Covid-19 di
lokasi isolasi mandiri (isoman) menuju ke tempat isolasi terpusat (isoter) yang
sudah disediakan oleh pemerintah kota Madiun.
Saat dikonfirmasi media usai melaksanakan upacara peringatan Hari Kesakitan Pancasila, Dandim 0803/Madiun Letkol Inf. Edwin Charles mengatakan, kami bersama tiga pilar akan tetus melakukan upaya terbaik untuk menangani pandemi Covid-19 khususnya di wilayah Kota dan Kabupaten Madiun, salah satu upaya yang dapat kami lakukan adalah dengan memindahkan para pasien Isoman yang selanjutnya akan melaksanakan Isolasi terpusat.
“Langkah penjemputan pasien Covid-19 yang menjalani isoman ke isoter ini sudah melalui rapat koordinasi bersama Bupati, Walikota dan stakeholder lainnya,” terangnya.
Lebih lanjut Dandim menegaskan, penanganan Covid-19 saat ini berpacu dengan waktu. Kebijakan inovatif yang bergerak dan dinamis serta evaluasi terus dilakukan.
“Masyarakat yang jalani Isoman sangat membahayakan anggota keluarga yang lain sehingga perlu dilakukan isoter. Untuk itu saya telah mengintruksikan Babinsa jajaran agar membatu dan memfasilitasi warga yang hendak dipindahkan ke isoter. Sehingga tidak menimbulkan dampak yang lebih luas,” pungkasnya.
Dandim berharap, dengan penuh kesadaran masyarakat mau untuk menjalani isolasi terpusat, mengingat kelengkapan fasilitas yang ada telah disiapkan dari mulai tempat tidur, fasilitas kesehatan hingga kegiatan olah raga yang terjadwal.(Pendim/Red)