LENSAJATIM ꞁꞁ Bersinergi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Kabupaten, Komando
Distrik Militer (Kodim) 0813 Bojonegoro, Jawa Timur, turut mendukung program
pemerintah dalam rangka percepatan terwujudnya herd immunity ditengah
masyarakat melalui serbuan vaksinasi.
Seperti terlihat pada hari ini, Senin (27/9/2021), bersama para relawan Dinkes, tenaga kesehatan TNI dari Polkes 05.09.14 Kodim 0813 Bojonegoro melaksanakan serbuan vaksinasi kepada ribuan pelajar tingkat SMP/SMA/SMKN di Kecamatan Sugihwaras, Purwosari, Kasiman, Tambakrejo dan Kecamatan Bojonegoro Kota.
Pasiter Kodim 0813 Bojonegoro, Kapten Inf Surahmat, mengatakan bahwa serbuan vaksinasi bekerjasama dengan Dinkes Pemkab Bojonegoro kepada pelajar ini dilaksanakan di delapan satuan pendidikan di lima kecamatan diwilayah Kabupaten Bojonegoro dengan mengalokasikan 4.700 dosis 1 dan 2 vaksin jenis sinovac.
Rincinanya, sebanyak 1000 dosis vaksin untuk pelajar SMKN 1 Purwosari, 700 dosis untuk pelajar SMKN 2 Bojonegoro, 400 dosis untuk pelajar SMAN 2 Bojonegoro, 852 dosis untuk pelajar SMAN 4 Bojonegoro, 734 dosis untuk pelajar SMKN 3 Bojonegoro, 366 dosis untuk pelajar SMAN 1 Tambakrejo, 600 dosis untuk pelajar SMKN 1 Sugihwaras dan 664 dosis untuk pelajar SMPN 1 Kasiman,
Akselerasi vaksinasi tersebut, tetap menerapkan protokol kesehatan ketat guna pencegahan sebaran covid-19 untuk terciptanya kekebalan kelompok di kalangan pelajar. Hal itu dilakukan sebagai upaya dalam mendukung penanganan covid-19 serta demi kelancaran proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di masa pandemi coronavirus disease 2019 atau covid-19.
"Setidaknya, mulai hari ini hingga dua pekan kedepan kami menargetkan 4.708 dosis untuk kalangan pelajar berusia 12 tahun keatas," jelasnya.
Pihaknya akan terus berupaya mendukung penuh dalam rangka penanganan covid-19 salah satunya dengan pemerataan vaksinasi sebagai program yang telah dicanangkan oleh pemerintah hingga ke tingkat desa-desa.
"Kami akan terus bergerak bekerja bersama, bersinergi, bergotong-royong dengan pemkab Bojonegoro. Upaya ini dilakukan agar akses warga untuk mendapatkan kebutuhan vaksin dapat terwujud," pungkas Kapten inf Surahmat.(Pendim/Red)