Satgas TMMD Kodim Tulungagung Dan Warga Desa Ngepoh Jaga Budaya Gotong-Royong


LENSAJATIM.COM|TULUNGAGUNG
Dibawah teriknya matahari, TNI dan warga masyarakat terus bergiat dalam pengerjaan renivasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik Wiji, warga Desa Ngepoh, Kecamatan Tanggunggunung, Kabupaten Tulungagung. Progres pengerjaan renovasi RTLH yang dibangun oleh TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) TMMD 108 tersebut, kini sudah pada tahap pengecatan.

Kekompakan dan kebersamaan warga dalam bekerja memang membuat kita semua sangat kagum dan suatu hal yang harus terus ditiru oleh seluruh masyarakat. Mempertahankan budaya gotongn-royong serta memberikan kekuatan dalam kehidupan manusia, bahwa budaya ketimuran tidak akan pernah bisa hilang dari kehidupan di pedesaan.

Karena budaya gotong royong sudah menjadi satu kesatuan dengan nurani seluruh masyarakat yang hidup dipedesaan, jadi bila gotong royong itu hilang sangat tidak mungkin. Apalagi para orang tua selalu memberikan contoh, teladan dan berbagai hal dikehidupan desa kepada anak-anaknya untuk selalu saling membantu antara satu dengan yang lainya.

Kepala Desa Ngepoh, Sunaryo, mengatakan bahwa budaya gotong royong di pedesaaan tidak akan pernah hilang apalagi musnah. Menurutnya, hal itu, ibarat bagian dari makanan pokok yang menjadi santapan sehari-hari.

Masyarakat pedesaan, seperti warga Desa Ngepoh ini masih menjunjung tinggi budaya ketimuran yakni saling membantu, saling menghargai, menghormati dan yang lainnya.

"Kehidupan masyarakat pedesaan, walaupun dalam kondisi pas-pasan tetapi tetap saling bantu antara satu dengan yang lainya dalam hal yang positif," tuturnya, Jum'at (24/7/2020).