LENSAJATIM.COM ꟾ BOJONEGORO
Guna mengetahui hasil pelaksanaan kegiatan Pembinaan Teritorial (Binter),
dalam rangka mewujudkan pemberdayaan wilayah pertahanan pada aspek darat, Tim
Analis Binter dari Staf Direktur Pusinfoter Pusterad mengunjungi Markas Komando
Distrik Militer (Makodim) 0813 Bojonegoro, Jawa Timur, untuk melakukan analisa
data berbasis kewilayahan, Selasa (23/4/2020).
Hadir dalam kegiatan ini Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Inf Bambang
Hariyanto, para Perwira Staf, Danramil jajaran, Para Kepala OPD Pemkab
Bojonegoro diantaranya Dinas Lingkungan Hidup, BPBD, Dinas Pertanian, Dishub,
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinsos, Dinas Perdagangan dan Tenaga
Kerja Kabupaten Bojonegoro, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama serta perwakilan
Mahasiswa.
Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Inf Bambang Hariyanto, dalam sambutannya
menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Tim Analis Binter Kodim dari
Staf Direktur Pusinfoter Pusterad, juga jajaran Organisasi Perangkat Daerah
(OPD) Pemkab Bojonegoro, seluruh tamu undangan yang ikut hadir berpartisipasi
kegiatan hari ini.
Kegiatan ini merupakan program dari Pusterad untuk menganalisa dan update
data Binter Kodim 0813 Bojonegoro. Selain itu, sebagai salah satu upaya
membantu pemerintah daerah berkolaborasi dengan program Kodim 0813 dalam
mengabdi dan membangun wilayah secara bersama untuk kesejahteraan masyarakat.
"Dalam kondisi saat ini kebersamaan TNI dan Rakyat harus selalu
ditingkatkan dalam kemanunggalan yang produktif. Kodim 0813 sebagai Satuan
Kewilayahan mempunyai tugas membina wilayah teritorialnya guna menyiapkan RAK
(Ruang, Alat, Kondisi) Juang yang
tangguh agar selalu siap digunakan," tuturnya.
Ketua Tim Analis Kegiatan Binter Kodim dari Pusterad, Mayor Inf Didin
Nasrudin, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui sejauh
mana hasil pelaksanaan Binter yang diselenggarakan Kodim 0813 Bojonegoro dalam
pemberdayaan wilayah pertahanan aspek darat guna mendukung tugas pokok TNI AD
serta mewujudkan kemanunggalan TNI dan Rakyat.
Peserta dan responden yang hadir dapat memberikan data serta saran sesuai
dengan situasi kondisi yang sebenarnya untuk dapat dianalisa, dievaluasi guna
mendapatkan kesimpulan sebagai masukan kepada Pimpinan TNI AD.
Kegiatan ini sekaligus sarana silaturahmi, tukar pendapat dalam rangka
penyempurnaan penyelenggaraan Binter Satkowil ke depan yang selalu dinamis.
Harapannya Binter Satkowil lebih optimal, berhasil dan berdaya guna untuk
kesejahteraan masyarakat.
"Sehingga, hal ini bisa sebagai bahan analisa yang baik. Analisa ini
juga dapat menjadi pertimbangan Pimpinan Angkatan Darat dalam mengeluarkan
kebijakan-kebijakan yang tepat dalam rangka pembinaan teritorial,"
pungkasnya. (Pendim/Red)